Rabu, 07 Maret 2018

Meraup Keuntungan dengan Bisnis Besi Tua

Limbah Besi Tua (scrap)
Bisnis besi tua juga dikenal sebagai “bisnis scrap”. Scrap berasal dari bahasa Inggris yang artinya ‘rongsokan’ atau ‘barang bekas’. Di balik besi berkarat nan usang ternyata mampu memberikan peluang usaha yang besar, terutama besi tua impor yang berasal dari negara-negara Eropa Timur, Canada, dan Australia karena di sana harganya lebih murah dibandingkan di Indonesia.
Alur dari bisnis ini biasanya berawal dari mengumpulkan besi bekas dari rumah tangga (Anda dapat membelinya dengan harga murah). Kemudian menjualnya ke pengepul, barulah pengepul akan menyetorkan ke pabrik pelebur besi. Namun jika Anda memiliki modal yang cukup besar, Anda dapat membeli/menyewa tanah sebagai tempat usaha. Di tempat itulah Anda mengumpulkan besi-besi tua dari berbagai pabrik dan rumah tangga, kemudian menjualnya kembali pada pabrik peleburan besi yang telah memiliki kontrak dengan Anda.
Kisaran harga besi tua mulai dari kualitas terendah sampai tertinggi antara Rp. 2.000 sampai dengan Rp. 5.000 setiap kilogramnya. Akan sangat menguntungkan jika Anda memilki modal yang cukup besar sehingga dapat impor besi tua dari luar negeri dengan harga yang lebih murah kemudian menjualnya kembali dengan harga lebih tinggi pada supplier pabrik yang membutuhkan.
Untuk terjun ke dalam bisnis besi bekas impor, Anda harus menyiapkan dokumen izin impor scrap, ijin B3, dan membuka L/C (Letter of Credit). Prosesnya memang terlihat cukup panjang, namun proses panjang ini akan sebanding dengan keuntungan yang Anda peroleh dalam jangka panjang. Untung besar memang membutuhkan usaha yang besar pula, bukan?
Limbah Tembaga
Di negara kita ini masih belum banyak yang menggunakan teknik bisnis impor scrap, karena menganggap prosesnya yang terlalu rumit. Mereka masih banyak yang menggunakan cara lama. yaitu dengan mencari pasokan dalam negeri, atau menunggu port of discharge (pelabuhan di Indonesia) dengan sistem timbang-bayar di tempat.
Para pebisnis besi tua impor yang sudah membuat L/C dan dikatakan cukup sukses serta berkeuntungan besar belum ada yang mencatatkan sahamnya di bursa efek. Padahal di negara-negara Eropa Timur, Amerika, dan Australia, mayoritas perusahaan yang bergerak di bisnis besi tua telah terdaftar di bursa efek negaranya masing-masing, Bisnis yang mungkin terdengar sepele ini sebenarnya memiliki untung dan perputaran uang yang sangat besar, jadi sayang sekali jika Anda sama sekali tidak tertarik untuk melirik bisnis ini.
Download Perjanjian Jual Beli Besi Tua, Klik di SINI
Sumber:
http://www.antaranews.com/berita/390030/besi-tua-ubah-hidup-djaenudin
http://zamzamy-saadah.blogspot.com/2012/11/mengenal-cara-memasarkan-besi-tuascrap.html
http://www.neraca.co.id/peluang-usaha/10929/Mengelola-Besi-Bekas-Menimbang-Keuntungan http://googleweblight.com/i?u=http://id.gopher.co.id/menimbun-keuntungan-dengan-bisnis-besi-tua/&hl=id-ID
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mari Gabung Diskusi serta Mohon komentar dengan sopan, jangan SPAM atau SARA. Komentar SPAM atau SARA akan dihapus..Blog ini Bersifat Dofollow, Anda komentar dapat Backlink Otomatis untuk Meningkatkan PR Blog Anda...Terima kasih atas Kunjungan,Salam Sukses....!!!