Bahaya Bagi Islam dan Kesehatan_dok.Asrul |
Marah merupakan
fitrah yang diberikan Allah SWT kepada manusia, namun Allah SWT dan Rosullullah SAW menganjurkan
agar setiap manusia untuk menahan amarahnya. Allah memberikan fitrah ini
bertujuan untuk menguji manusia agar mampu melampaui iman dan takwa.
Al Ghozali
rahimahullah berkata saat menjelaskan tentang sebab-sebab marah.Diantara
sebab-sebab timbulnya marah adalah: kezuhudan, bangga diri, bercanda,
main-main, mengejek, mengolok-olok, berbantah-bantahan, saling bermusuhan,
berkhianat, mengejar kelebihan harta duniawi dan pangkat, dan sebab yang paling
banyak menimbulkan kemarahan adalah pengelabuan orang yang bodoh dengan
menyebut kemarahan itu sebagai keberanian, kejantanan, harga diri dan semangat
yang tinggi.
Marah yang
terpuji adalah apabila marah itu bersumber dari Allah subhanahu wata’ala,
seperti marah karena Allah terhadap musuh-musuhNya dari golongan Yahudi dan
orang-orang sepertinya, baik orang-orang kafir dan munafik. Jadi marah yang
terpuji adalah marah yang bisa dikendalikan oleh pelakunya secara santun. [Adab
Ad-Dunnya wa Ad Din hal. 250] Di antara
marah yang tercela adalah marah karena fanatisme terhadap suku. Marah yang
diperbolehkan adalah marah yang bukan pada maksiat kepada Allah subhanahu
wata’ala sebagaimana firman-Nya: “Tetapi orang yang bersabar dan memaafkan,
maka sesungguhnya hal demikian itu termasuk keteguhan yang kuat”. [QS. As
Syura’:43]
Berikut merupakan
dampak secara langsung yang timbul saat marah. Psikolog Alima Phillip
menerangkan beberapa dampak buruk akibat rasa amarah yang tak dikontrol. Tak
hanya memengaruhi kejiwaaan, rasa marah juga dapat membahayakan kesehatan
tubuh.
Efek langsung ke
tubuh, Ketika kehilangan kontrol, tubuh kitalah yang menerima dampak
langsungnya. Seketika tekanan darah meningkat dan irama napas menjadi cepat,
secepat seperti tengah bersiap untuk berkelahi. Pada beberapa kasus, tekanan
darah tinggi dapat menyebabkan sakit kepala mendadak. Dalam jangka panjang,
dapat meningkatkan risiko serangan jantung. Saat marah, suhu badan kita pun naik
sehingga tubuh mudah berkeringat.
Letih, Ekspresi
kemarahan tentu membutuhkan energi. Alhasil, setelah marah kita pun akan merasa
letih. Dalam proses itu, hormon stres akan meningkat seakan-akan membuat
perasaan bergejolak. Ketika marah, kita mungkin merasa memegang kendali
sementara, tapi tanpa disadari hal itu justru menguras habis energi kita.
Akibatnya, produktivitas dalam bekerja pun berkurang karena merasa letih.
Sulit tidur
Dengan begitu banyaknya pikiran negatif di kepala dan kegelisahan yang kita
rasakan, rasanya sulit untuk terlelap tidur. Apabila kita tertidur dalam
kondisi kelelahan akibat marah pun, tidur tentunya tidak akan berkualitas.
Ketika kita tidur dengan rasa marah, tidur pun tak akan nyenyak. Adapun
kekurangan tidur akan menyebabkan pikiran negatif yang akan memicu emosi. Lebih
lanjut, insomnia dan masalah tidur lainnya pun akan berdatangan seiring dengan
perasaan emosi Anda yang berkelanjutan.
Depresi
Terus-menerus menyimpan rasa marah dapat berujung pada depresi. Hal itu akan
memicu serangkaian perilaku yang membahayakan kesehatan seperti merokok dan
minum minuman keras. Terkadang, orang menggunakan amarah untuk meluapkan
perasaan depresi dan ketidakberdayaan. Amarah bukanlah rasa alamiah yang
menyehatkan. Maka itu, bila terus dirasakan, kesehatan kita pun akan terancam.
Terasing Kita
memang terkadang dapat kehilangan kontrol diri, tapi bila terlalu serimg tentu
akan berdampak pada aspek sosial kita dalam keseharian. Kita pun akan lebih
nyaman berada sendirian ketimbang bergaul dengan orang lain. Dalam lingkungan
kantor, bila tidak bersosialisasi, bawahan kita akan kurang menghormati dan
atasan kita akan melihat kita sebagai orang yang tak dapat mengontrol emosi.
Mengambil
keputusan yang salah Amarah dapat membuat kita tidak rasional. Kita pun
terjebak dan kehilangan fokus dalam menghadapi suatu masalah. Nyatanya, saat
seharusnya memutuskan hal terbaik dalam suatu maslah, dalam keadaan marah kita
mungkin malah akan melakukan hal yang sebaliknya. Kita pun tak mampu melihat
masalah dari perspektif yang berbeda dan berujung dengan mengambil keputusan
yang salah.
Sedangkan untuk
dampak tidak langsung atau efek jangka panjangnya marah akan mengakibatkan
beberapa penyakit yang membahayakan. dibawah ini adalah beberapa efek negatif
dari marah pada tubuh Anda, seperti dilansir Boldsky.
Stres, Efek
setelah marah adalah stres. Setelah kemarahan Anda mereda, Anda akan mengalami
stres dan stres dapat menyebabkan penyakit serius seperti diabetes, depresi,
tekanan darah tinggi dan penyakit Jantung.
Penyakit jantung,
Kemarahan dapat memicu debaran jantung yang lebih cepat. Jika Anda cepat marah,
detak jantung Anda akan terus meningkat dan akhirnya rentan terserang stoke.
Gangguan tidur,
Ketika Anda marah, hormon akan bergejolak di dalam tubuh Anda. Itulah mengapa
risiko kesehatan terburuk dari kemarahan adalah gangguan tidur. Jika tubuh Anda
tidak mendapatkan istirahat, Anda bisa menjadi sasaran empuk bagi banyak
penyakit. Sulit tidur bahkan dapat membuat Anda jadi gila.
Tekanan darah
tinggi, Tekanan darah tinggi dapat disebabkan banyak hal dan kemarahan
merupakan salah satu penyebab utamanya. Ketika Anda marah, tekanan darah Anda
akan meningkat. Hal ini bisa menyebabkan banyak kerusakan pada jantung Anda.
Masalah
pernapasan, Marah juga dapat menyebabkan gangguan pernapasan seperti asma.
Seseorang akan merasa sulit bernapas ketika ia marah. Kemarahan juga dapat
memicu serangan asma dan membuat napas seseorang terengah-engah.
Sakit kepala,
Ketika Anda marah, pembuluh darah di otak akan berdenyut liar. Hal ini dapat
memicu rasa sakit di kepala. Cobalah untuk tenang segera, jika Anda merasa
nyeri di kepala Anda karena dipicu oleh perasaan marah.
Serangan jantung,
Serangan jantung sering terjadi, jika seseorang menjadi sangat emosional,
bersemangat atau marah. Kemarahan adalah salah satu penyebab paling berbahaya
yang dapat memicu serangan jantung. Itulah sebabnya pasien jantung dilarang
untuk terlalu sering mengekspresikan kemarahan mereka.
Stroke, Stroke
otak terjadi ketika satu atau lebih pembuluh darah di otak pecah. Hal ini dapat
terjadi ketika kemarahan membuat tekanan darah Anda naik sangat tinggi. Stroke
otak dapat membunuh Anda atau melumpuhkan Anda seketika.
Dalam website
salimah menerangkan bagaimana caranya akar kita manusia bisa menahan amarah. karena
amarah merupakan sumber daripada keburukan yang merangsang setan untuk lebih
sering mengajak hal-hal yang tidak baik.
dibawah ini merupakan cara-cara yang efektif dalam menahan amarah kita yang
bergejolak dalam hati:
- 1. Berlindung (kepada Allah azza wajalla) dari godaan syaitan yang terlaknat,
- 2. Diam tidak berbicara.
- 3. Apabila mampu meninggalkan tempat itu maka berdirilah lalu pergi.
- 4. Bersikap tenang, yaitu duduk apabila sedang berdiri, atau tidur terlentang bilamana sedang duduk.
- 5. Berwudlu,
- 6. Melaksanakan sholat.
- 7. Menjaga wasiat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
- 8. Mengetahui derajat yang tinggi dan kedudukan istimewa yang akan diberikan kepada orang yang bisa menahan dirinya dari marah.
- 9. Mengikuti petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ketika marah.
- 10. Mengetahui bahwasanya menahan amarah adalah ciri orang yang bertakwa,
- 11. Sadar ketika diingatkan.
- 12. Mengetahui akibat buruk sikap marah.
- 13. Selalu berdzikir kepada Allah subhanahu wata’ala
- 14. Memberikan hak badan untuk beristirahat.
Sumber:
https://www.facebook.com/GaleriHidupSehat/posts/402054739877312
http://www.salimah.or.id/marah-dalam-pandangan-islam/
http://www.merdeka.com/sehat/8-efek-negatif-dari-marah-pada-tubuh.html
Tenang....sabar...jangan
marah2 dulu, kalau bukan karena sesuatu yg mengharuskan kamu marah, maka
mengapa harus marah. Jika bersabar (menahan amarah) itu lebih baik, maka
mengapa harus melampiaskan kemarahanmu dengan sia-sia.
Marah
itu manusiawi. Setiap orang, pria dan wanita bisa marah bahkan bisa menjadi
orang yg sangat pemarah. Namun begitu, marahlah jika memang agama menghendaki
anda marah, dan sebaliknya, bersabarlah jika agama menganjurkan anda untuk
menahan amarah anda..Sesungguhnya, Allah itu bersama orang-orang yang sabar.
H.Asrul Hoesein
08119772131
0 komentar :
Posting Komentar