BUMR oleh Tanri Abeng [dok_Asrul] |
Buku BUMR ini diluncurkan di Makassar, Universitas Hasanuddin pada tanggal 28 Desember 2015
oleh Tanri Abeng.
Sinopsis:
BUMR adalah bentuk "korporatisasi" koperasi dan UMKM,
sehingga menjadi badan usaha yang terstruktur, dikelola secara
profesional, model BUMR melahirkan kekuatan ekonomi nasional karena
memiliki skala usaha yang layak untuk mampu berkompetisi dan bekerja
sama dengan badan usaha lainnya, dalam arena bisnis domestik maupun
global. Untuk itulah dalam konteks demokrasi ekonomi, kewenangan
pemerintah untuk mengatur peran-peran pelaku ekonomi secara berimbang
dan berkeadilan. Tidak ada keadilan tanpa pengaturan.
Drs. H. M. Jusuf
Kalla Wakil Presiden Republik Indonesia ------------------- BUMR
yang tersruktur dan tersistem memiliki kemampuan tatakelola secara total
management concept yang mendorong BUMR menjadi usaha berskala, efisien,
kompetitif dan bankable, yang mampu bersaing maupun bekerjasama dengan
pelaku ekonomi lainnya secara sehat. Dengan demikian, BUMR adalah
jawaban akan hadirnya pelaku ekonomi dan keuangan inklusif yang bertumpu
pada potensi nasional yang berada di akar rumput, merata dan sejahtera
serta berkelaniutan untuk melahirkan keadilan, serta mengurangi
kesenjangan, menuju stabilitas nasional yang berkesinambungan. Dr.
Sofyan A. Djalil, MA Menteri Koordinator Perekonomian Republik
Indonesia ------------------- Buku ini membahas dimensi baru dalam
kerangka pembangunan ekonomi melalui pengembangan lembaga pelaku ekonomi
baru yang disebut Badan Usaha Milik Rakyat (BUMR), sebuah konsep
korporatisasi koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). UMKM
memiliki potensi yang sangat penting dalam memberi kontribusi terhadap
pertumbuhan nasional, terutama dalam kasus Indonesia, kontribusi UMKM
terhadap PDB sungguh amat besar. BUMR diharapkan dapat mengatasi
masalah-masalah yang selama ini dihadapi oleh UMKM. BUMR akan membuat
usaha-usaha kecil dan mikro mengorganisasikan diri mereka secara
sistematik dengan menggabungkan koperasi-koperasi dalam wadah perseroan
terbatas berbentuk BUMR. Dr. Ahmad Mohamed Ali AlMadani Presiden
Islamic Development Bank
------------------------
BUMR adalah
bentuk ""korporatisasi"" koperasi dan UMKM, sehingga
menjadi badan usaha yang terstruktur, dikelola secara profesional, model BUMR
melahirkan kekuatan ekonomi nasional karena memiliki skala usaha yang layak
untuk mampu berkompetisi dan bekerja sama dengan badan usaha lainnya, dalam
arena bisnis domestik maupun global. Untuk itulah dalam konteks demokrasi
ekonomi, kewenangan pemerintah untuk mengatur peran-peran pelaku ekonomi secara
berimbang dan berkeadilan. Tidak ada keadilan tanpa pengaturan.
-- Drs. H.
M. Jusuf Kalla
Wakil
Presiden Republik Indonesia
-------------------
BUMR yang
tersruktur dan tersistem memiliki kemampuan tatakelola secara total management
concept yang mendorong BUMR menjadi usaha berskala, efisien, kompetitif dan
bankable, yang mampu bersaing maupun bekerjasama dengan pelaku ekonomi lainnya
secara sehat. Dengan demikian, BUMR adalah jawaban akan hadirnya pelaku ekonomi
dan keuangan inklusif yang bertumpu pada potensi nasional yang berada di akar
rumput, merata dan sejahtera serta berkelaniutan untuk melahirkan keadilan,
serta mengurangi kesenjangan, menuju stabilitas nasional yang berkesinambungan.
--- Dr.
Sofyan A. Djalil, MA
Menteri
Koordinator Perekonomian Republik Indonesia
-------------------
Buku ini
membahas dimensi baru dalam kerangka pembangunan ekonomi melalui pengembangan
lembaga pelaku ekonomi baru yang disebut Badan Usaha Milik Rakyat (BUMR),
sebuah konsep korporatisasi koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
(UMKM). UMKM memiliki potensi yang sangat penting dalam memberi kontribusi
terhadap pertumbuhan nasional, terutama dalam kasus Indonesia, kontribusi UMKM
terhadap PDB sungguh amat besar. BUMR diharapkan dapat mengatasi
masalah-masalah yang selama ini dihadapi oleh UMKM. BUMR akan membuat
usaha-usaha kecil dan mikro mengorganisasikan diri mereka secara sistematik
dengan menggabungkan koperasi-koperasi dalam wadah perseroan terbatas berbentuk
BUMR.
-- Dr. Ahmad
Mohamed Ali AlMadani
Presiden
Islamic Development Bank
0 komentar :
Posting Komentar