Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) – Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (KUMKM) mengalokasikan
Rp 80 miliar untuk memfasilitasi calon wirausaha yang tertarik untuk
menjalankan bisnis waralaba. “Kami anggarkan Rp 80 miliar bagi calon
wirausaha yang tertarik menggeluti bisnis franchise,” kata Direktur Utama LPDB-KUMKM, Kemas Danial, di Jakarta (3/5 2011).
Pihaknya akan menggelar Bursa Lapangan Usaha dan Kesempatan Kerja melalui Usaha Franchise dengan dukungan penuh dari LPDB-KUMKM dan instansi terkait lainnya. Acara tersebut akan digelar di Gedung Smesco UKM Jakarta pada tanggal 27 s/d 29 Mei 2011.
“Pada kesempatan itu akan ditampilkan 120 pengusaha franchise terbaik di bidangnya,” katanya. Contohnya Bimbingan Belajar Teknos, Rumah Makan Mbok Berek, Evergreen,
dan lain-lain. Pihaknya akan memfasilitasi kebutuhan pendanaan bagi
calon wirausaha waralaba yang ingin menggeluti bisnis franchise.
Suku bunga yang ditetapkan berkisar 4 persen (0-9
persen) skala menurun. Kemas berharap acara tersebut dapat menciptakan
peluang lapangan usaha dan penyerapan tenaga kerja tidak hanya di
wilayah Jakarta tetapi juga di berbagai provinsi lain dari seluruh
Indonesia.
Selain itu, program tersebut memberi kesempatan bagi para pebisnis
waralaba atau UKM franchise untuk lebih berperan aktif dalam
mengembangkan usahanya. “Ini merupakan upaya mengoptimalkan peran serta
usaha-usaha tersebut terkait pembangunan ekonomi nasional di Indonesia,”
katanya.
Acara itu ditargetkan mampu mendatangkan 1.000 calon wirausaha
waralaba dari seluruh Indonesia dalam tiga hari penyelenggaraan. “Kami
harapkan upaya ini dapat meningkatkan jumlah wirausahawan baru di
berbagai bidang usaha dengan pola usaha franchise dan juga dapat
menumbuhkan lapangan kerja khususnya pada sektor UKM franchise,”
katanya.
Dampaknya diharapkan dapat mengurangi angka kemiskinan dan
pengangguran, terutama bagi mereka yang tidak mampu melanjutkan
pendidikan dan tidak memiliki modal usaha, namun memiliki keinginan
tinggi untuk berusaha. Sejumlah instansi yang turut serta dalam acara
itu di antaranya instansi pemerintah, lembaga pembiayaan bank dan nonbank, BUMN/BUMD, dan koperasi.
“Segmentasi pengunjung kami targetkan dua segmen yaitu pengunjung
khusus dan pengunjung umum,” katanya. Pengunjung khusus adalah para
lulusan non-sarjana dan sekolah kejuruan atau sederajat. Selain itu juga
diarahkan pada calon wirausaha muda yang ingin mengembangkan usaha
franchise.
Untuk pengunjung umum, pihaknya mengharapkan kehadiran masyarakat
umum antara lain dari kalangan pengamat, asosiasi terkait, media, dan
pelajar. Acara akan dirangkai dengan pameran, klinik informasi bidang waralaba, demo produk, talkshow berupa kisah sukses dari beberapa narasumber, pagelaran kesenian dan musik, game, dan klinik informasi lainnya.
Sumber :
- Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Koperasi Dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM)
Ref: http://www.nihdia
Best regards,
Owner TrashGoogleBlogs
Print this page
0 komentar :
Posting Komentar